Rabu, 06 Mei 2015

bendrio sibarani: KHOTBAH PENGHIBURAN JILID III

bendrio sibarani: KHOTBAH PENGHIBURAN JILID III: KHOTBAH PENGHIBURAN Jilid 3   Pdt. Bendrio P. Sibarani, M. Teol Bacaan Alkitab: Nah um 1...

KHOTBAH PENGHIBURAN JILID III





KHOTBAH PENGHIBURAN

Jilid 3













 Pdt. Bendrio P. Sibarani, M. Teol



Bacaan Alkitab: Nahum 1: 7- 8
Berlindung Kepada Allah

Sidang Penghiburan, Keluarga Yang Berduka Yang Dikasihi Tuhan Yesus Kristus,
  Nahum merupakan salah seorang dari nabi-nabi kecil yang berasal dari Elkosy; ia memaklumkan kehancuran Niniwe antara tahun 664dan 612 sM. Kata “Nahum” sendiri berarti “Yahwe Menghibur”. Yang hendak menegaskan bagaimana sebenarnya hati Allah yang menghendaki pertobatan orang-orang berdosa dan berbalik kepada-Nya. Pada pembukaan Kitab Nahum pasal 1: 1 dijelaskan bahwa kitab ini merupakan kitab penglihatan yang menyampaikan ucapan illahi tentang Niniwe yang bakal dilenyapkan karena perbuatan mereka yang sangat menjijikkan di mata Allah. Dalam hal ini saudara-saudara, Nahum menjelaskan bahwa Tuhan Allah itu pencemburu dan pembalas serta pendendam terhadap musuh-Nya, tetapi Allah itu juga Allah yang panjang sabar dan besar kuasa-Nya. Walaupun Allah itu panjang sabar dan besar kuasa, akan tetapi bahwa umat manusia dapat menjadikan kesabaran-Nya sebagai alibi untuk terus melegalkan perbuatan dosa. Demikian juga dengan Kuasa-Nya yang Maha Besar, membuat siapapun tidak akan mampu bertahan menghadapi geram-Nya seperti yang digambarkan dalam ayat 6. Semua kesaksian ini menjelaskan kepada kita bahwa setiap orang yang percaya kepada Tuhan Allah mesti menyadari hidupnya di hadapan Allah, sehingga senantiasa mendengar dan melakukan kehendak Allah. Kejahatan tidak ada tempat dalam konsep penghiburan yang diberikan Allah. Jika kata “Nahum” berarti Allah Yang Menghibur, maka ini menegaskan kepada kita bahwa tidak ada alasan bagi seorangpun untuk menyangka bahwa karena Allah adalah penghibur, maka semaunya dan seenaknya saja berperilaku dalam hidup ini.

Sidang Penghiburan, Keluarga Yang Berduka Yang Dikasihi Tuhan Yesus Kristus,
  Walaupun begitu beratnya hukuman yang akan diterima mereka yang berdosa, akan tetapi Nabi Nahum juga menyampaikan bahwa TUHAN itu baik, Ia menjadi tempat pengungsian pada waktu kesusahan, dengan catatan mesti berlindung kepada-Nya. Benar saudaraku, benar bahwa Allah itu Baik, Ia tidak membalas kepada kita setimpal dengan perbuatan kita, Kasih-Nya amat sangat besar, sehingga bagi setiap orang yang bertobat dari dosa-dosanya, Tuhan menyediakan anugerah yang luar biasa. Demikian pula dikala kesusahan melanda hidup kita, Dia menjadi satu-satunya tempat untuk berlindung bagi kita. Di kala banjir air mata sekalipun, Dia sendiri akan menyelamatkan orang-orang yang berlindung kepada-Nya, sebab Ia mengenal orang-orang yang benar-benar menjadikan-Nya sebagai satu-satunya tempat berlindung dalam menghadapi segala bentuk kesusahan di hidup ini. Semua musuhpun akan dilenyapkan-Nya dan dihalau-Nya ke dalam kegelapan.......
DAPATKAN KHOTBAH PENGHIBURAN JILID III INI, DENGAN MENGHUBUNGI sibaranipdt.bendrio@yahoo.co.id........Tuhan memberkati. terimakasih jika anda sudi berdonasi bagi kemuliaan Tuhan. di rek. 345001000817508 BRI a.n. Bendrio Pandapotan Sibarani